Dari 100 wanita paling berpengaruh di dunia tahun 2014 yang dikeluarkan Forbes, 18 diantaranya merupakan wanita para CEO dan petinggi perusahaan teknologi terbesar di dunia, dan sebagian lainnya bahkan mendirikan perusahaan startup sendiri. Dunia teknologi terlebih teknologi informasi memang sedang menjadi trend dan bidang yang sangat menjanjikan saat ini. Berikut daftar 7 wanita paling berpengaruh di dunia dalam bidang teknolog yang juga menempat peringakat 25 besar dalam daftar wanita paling berpengaruh di dunia tahun 2014
Sheryl Sandberg berada diurutan teratas wanita paling berpengaruh di dunia yang berasal dari bidang teknologi. Sandberg berada pada posisi 9 dari daftar wanita paling berpengaruh di dunia. Usia Sandberg terbilang masih cukup muda, 44 tahun, namun dia talah menjadi COO Facebook dan merupakan anggota wanita pertama dari dewan direksi Facebook. Pada tanggal 11 Maret 2013, dia merilis buku yang bertajuk Lean In: Women, Work, and the Will to Lead. Buku ini tercatat sebagai salah satu buku terlaris sejak diluncurkan.
Virginia Rometty menempati posisi 10 dalam daftar wanita paling berpengaruh di dunia, dan berada di urutan ke dua dalam daftar ini. Karir Virginia Rometty dimulai sebagai system enginer di IBM pada tahun 1981, Rometty menunjukkan wawasan bisnis dan kemampuan kepemimpinan, dan akhirnya menetapkan dirinya sebagai wanita pertama yang memimpin perusahaan. Menghadapi penurunan pendapatan 5% di IBM pada tahun 2013, Rometty memperoleh pujian dari media ketika dia mengumumkan bahwa dia tidak akan mengambil bonus tahunannya.
Susan Wojcicki mengalami kenaikan peringkat yang cukup signifikan dalam daftar 100 wanita paling berpengaruh di dunia. Jika tahun lalu ia menempati peringkat 30, tahun ini peringkatnya naik ke urutan 12. Wojcicki sebelumnya merupakan consigliore for Google’s ads and commerce. Saat ini Wojcicki menjabat sebagai CEO dari platform video terbesar di dunia: YouTube.
Tahun ini, Marissa Mayer naik dari peringkat 32 menjadi 18. Setelah bekerja selama 13 tahun di Google, Marissa Mayer menjadi CEO Yahoo! pada Juli 2012. Dibawah pimpinan Mayer, Yahoo! mengakuisisi Tumblr seharga US $1,1 miliar pada Mei 2013. Di usia yang masih tiga puluhan, Marissa Mayer tampaknya masih memiliki karir yang sangat cerah
Meg Whitman menempati peringkat 20 wanita paling berpengaruh di dunia. Ia merupakan lulusan Princeton University dan Harvard Business School, Meg Whitman adalah presiden dan CEO dari raksasa teknologi Hewlett-Packard (HP). Sebelum bergabung dengan HP, dia menjabat sebagai CEO eBay selama sepuluh tahun dan juga seorang direktur dari P&G dan Zipcar. Pada tahun 2010, Meg Whitman terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai gubernur California.
Berada pada posisi ke 22 dari daftar, Ursula Burns merupakan Pimpinan and CEO Xerox. Ursula Burns merupakan wanita berdarah Afrika-Amerika pertama yang memimpin Fortune 500 company (daftar 500 perusahaan terbesar dunia). Selama tahun 1980-an, ia menjabat di beberapa posisi dalam pengembangan produk dan perencanaan. Pada bulan Juli 2009, ia diangkat sebagai CEO, menggantikan mantan ketua Anne Mulcahy.
Safra Catz adalah Co-President dan CFO Oracle Corporation sejak tahun 2011. Sebelum bergabung dengan Oracle, ia telah menjadi bankir mapan selama lebih dari 20 tahun. Dia memulai karirnya di Oracle pada tahun 1999 dan segera menjadi anggota direksi. Safra Catz kemudian diangkat Presiden pada awal tahun 2004. Tahun lalu, Catz menolak bonus sebesar $ 717.000. Oracle merupakan perusahaan platform database nomor 1 di dunia. Safra Catz menduduki peringkat ke 24 dalam daftar wanita paling berpengaruh di dunia
Selengkapnya, daftar 100 wanita paling berpengaruh di dunia
Selengkapnya, daftar 100 wanita paling berpengaruh di dunia
EmoticonEmoticon